KESEMPURNAAN TAUHID

Hati yang mampu mencapai tingkat kesempurnaan tauhid kepada Allah Ta'ala sehingga benar-benar mampu melaksanakan pengabdian hakiki.
.
• Pertama : Bertauhid didalam tujuan (tauhiidul qoshdi).
• Kedua : Bertauhid didalam perbuatan (tauhiidul fi'li)
• Ketiga : Bertauhid didalam pemilikan (tauhiidul mulki).
• Keempat : Bertauhid didalam kejadian (tauhiidul wujud).
.
Dengan terbukanya empat pintu kesadaran tauhid, menjadikan seorang hamba dapat menjaga diri dari perbuatan syirik.
.
Baik syirik di dalam tujuan amal, syirik di dalam amal perbuatan, syirik di dalam pemilikan maupun syirik di dalam perwujudan.
.
Dengan itu menjadikan seorang hamba tidak takut dan tidak berharap kecuali hanya kepada Allah Ta'ala.
.
Itulah kekuatan aqidah yang tertanam di dalam dada yang tentunya tidak cukup hanya dibangun dengan penguasaan ilmu pengetahuan saja, namun juga dengan pelaksanaan amal ibadah dan pengabdian yang istiqomah.
.
Kalau orang hanya mengerti tentang tauhid secara teori saja, bukan berupa kekuatan tauhid yang dibangun dari pelaksanaan zikir dan wirid secara istiqomah, maka boleh jadi tauhid tersebut hanya sebagai dilahirkan dalam sekadar berbicara, bahkan tanpa sadar malah diutamakan dengan untuk menyirikkan dan membid'ahkan amalan orang lain.

Postingan populer dari blog ini

KUNCI RAHASIA KUN FAYAKUN

NAFAS LAM JALALAH

MAKNA RAHASIA ALIF